Setiap orang pasti menginginkan tubuh yang sehat dan terbebas dari
segala macam penyakit. Tapi beberapa penyakit tertentu tidak bisa
dicegah keberadaannya karena termasuk penyakit genetik yang diturunkan.
Penyakit keturunan adalah suatu penyakit kelainan genetik yang
diwariskan dari orangtua kepada anaknya. Namun ada orangtua yang hanya
bertindak sebagai pembawa sifat (carrier) saja dan penyakit ini baru muncul setelah dipicu oleh lingkungan dan gaya hidupnya.
Seperti dikutip dari International Bioscience, ada beberapa penyakit
keturunan yang sangat serius karena bisa diturunkan pada generasi
berikutnya. Orangtua yang memiliki gen penyakit turunan, sebaiknya
segera memeriksakan anaknya.
Ada beberapa penyakit turunan yang secara otomatis diturunkan ke anak atau generasi berikutnya, yaitu:
1. Hemofilia
Hemofilia adalah salah satu penyakit turunan akibat kekurangan faktor
pembeku darah 8 atau 9. Perintah pembekuan darah ini terdapat di
kromosom X, sehingga penderita hemofilia kebanyakan adalah kaum
laki-laki. Karena itu sebagian besar perempuan sebagai carrier saja.
Penyakit ini sulit dicegah karena setiap anak mengandung satu kromosom
seks dari ibu dan satu kromosom seks dari ayah, karenanya penyakit ini
selalu dimulai sejak anak-anak.
2. Buta warna
Buta warna
adalah salah satu masalah penglihatan karena ketidak mampuan melihat
perbedaan antara beberapa warna, penyakit ini diwariskan dari mutasi
genetik kromosom X. Sebagian besar penyakit ini akibat faktor genetik,
tapi ada juga yang disebabkan kerusakan mata, saraf atau otak akibat
bahan kimia tertentu. Mutasi yang menyebabkan buta warna jika sedikitnya
ada 19 kromosom berbeda dan 56 gen berbeda. Kondisi ini bisa muncul
saat masih kanak-kanak atau sudah dewasa.
3. Diabetes melitus
Penyakit diabetes melitus memiliki hubungan yang kuat dengan keturunan.
Penyakit ini ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah akibat
insulin dalam tubuh yang tidak bisa bekerja secara optimal. Seseorang
yang memiliki antigen leukosit (human leukocyte antigen/HLA) dalam darah
yang diperoleh dari orangtuanya akan memiliki kecenderungan kuat untuk
mengembangkan diabetes tipe 1.
Sedangkan diabetes tipe 2 juga
merupakan penyakit turunan yang akan muncul di generasi berikutnya jika
ada masalah lain yang menyertai seperti obesitas, hipertensi atau gaya
hidup tak sehat yang mengganggu fungsi sel-sel beta di dalam tubuhnya.
4. Thalasemia
Thalasemia adalah kelainan darah karena hemoglobin darah mudah sekali
pecah. Penyakit ini merupakan genetik yang diturunkan jika kedua
orangtuanya adalah pembawa sifat (carrier). Akibat kelainan darah ini
membuat anak terlihat pucat dan harus mendapatkan transfusi darah secara
teratur agar hemoglobinnya tetap normal. Berdasarkan hukum Mendel jika
ibunya sebagai carrier, maka setiap anaknya berpeluang 25 persen sehat,
50 persen sebagai carrier dan 25 persen terkena thalasemia.
5. Kebotakan
Seperti diketahui bahwa kebotakan disebabkan oleh banyak hal, tapi
salah satunya juga bisa akibat faktor keturunan dari orangtuanya. Jika
ayahnya mengalami kebotakan, maka setidaknya salah satu anaknya ada yang
mengalami kebotakan akibat adanya gen yang diturunkan.
Dr
Angela Christiano, profesor dermatologi dan genetika di Columbia
University Medical Center berhasil menemukan gen yang menyebabkan rambut
menipis dan bahkan bisa terasa efeknya saat masih anak-anak. Diketahui
gen APCDD1 yang menyebabkan folikel rambut menyusut sehingga rambut
semakin lama semakin menipis dan botak.
6. Alergi
Sebagian
besar alergi disebabkan oleh faktor keturunan. Jika orangtua memiliki
bakat alergi, maka ada kemungkinan sekitar 70 persen anak akan memiliki
alergi juga. Namun jika hanya salah satu orang saja yang alergi, maka
faktor risiko ini bisa berkurang sekitar 30 persennya.
7. Albino
Albino adalah salah satu penyakit turunan yang disebabkan anak tersebut
mengandung gen albino dari ayah dan ibunya. Kebanyakan orang dengan
albino lahir dari orangtua yang memiliki gangguan dalam hal produksi
melaninnya, tapi pada orang yang carrier tidak akan menunjukkan
tanda-tanda memiliki gen albino. Jika orangtua hanya sebagai carrier
atau memiliki satu gen albino, sebaiknya tidak menikah dengan orang yang
memiliki albino.
8. Asma
Asma merupakan salah satu
penyakit turunan dan diketahui bahwa faktor ibu lebih kuat untuk
menurunkan asma pada anak dibandingkan dengan faktor bapak. Asma bisa
timbul bila dipicu oleh adanya suatu alergen disekitarnya. Selain itu
sekitar 30 persen penyakit asma disebabkan oleh turunan dari
orangtuanya. Namun pada beberapa orang yang asmanya terkontrol dengan
baik, bisa hilang saat menjelang dewasa.
Salah satu cara untuk
mencegah penyakit-penyakit tersebut menurun ke generasi berikutnya
adalah atasi sejak dini dengan berusaha memahami pengobatan dan
pencegahan
No comments:
Post a Comment